Setiap
individu sudah semestinya pernah menghadapi masalah dalam hidup. Cuma
masalah yang dihadapi oleh seseorang itu berbeda. Bagaimana cara untuk
mengatasinya juga adalah juga satu masalah
Namun hakikatnya setiap
masalah pasti ada jalan keluarnya. Biasanya sebelum masalah itu selesai
kita akan merasa sangat tertekan, hampir putus asa kerana tidak tahan
menghadapinya. Setiap hari kita tidak akan terlepas
dilanda dengan masalah. Kita perlu bersedia menghadapi permasalahan
tersebut dan mencoba mencari kaedah untuk mengatasinya
Setiap
masalah, kesukaran, kesakitan dan apa pun yang menyiksa jiwa adalah
merupakan ujian dari Allah untuk menguji sejauh mana iman kita. Firman
Allah:
.
“Adakah manusia itu menyangka bahwa mereka dibiarkan
saja setelah mengatakan; “Kami telah beriman,” sedangkan mereka tidak
diuji? Dan sesungguhnya Kami ( Allah) telah menguji orang-orang yang
sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang
benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang berdusta.” (Al-
Ankabut: 2 – 3)
.
Ujian atau cobaan yang datang adalah dari Allah, ujian itu bisa sebagai
kifarah dosa yang telah kita lakukan atau untuk mengangkat derajat kita
di sisi-Nya. Allah juga tidak mencoba hamba-hamba-Nya tanpa
mengirangira kesanggupannya atau kemampuan mereka untuk menghadapinya,
ujian dan cobaan yang diturunkan Allah kepada hambanya adalah seiring
dengan kemampuan individu itu untuk menyelesaikan masalahnya
Firman Allah
Allah tidak membebankan seseorang melainkan dengan kesanggupannya (Al-Baqarah: 286)
.
“Tiada seorang Muslim yang menderita kelelahan atau penyakit, atau
kesusahan hati, bahkan gangguan yang berupa duri melainkan semua
kejadian itu akan menjadi penebus dosanya.” (Hadis riwayat Bukhari dan
Muslim)
Hidup memerlukan pengorbanan. Pengorbanan memerlukan
perjuangan. Perjuangan memerlukan ketabahan. Ketabahan memerlukan
keyakinan. keyakinan pula menentukan kejayaan. Kejayaan pula akan
menentukan kebahagiaan.
Insyallah.........................
Kesalahan dan kegagalan jangan sampai menjadikan kita berhenti berusaha.
“Dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada
berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir”. (QS. 12:87)
“Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri
mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah” (QS. Az
Zumar : 53)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar